-->

Hari ini 26 Mei : Amerika Serikat dan Uni Soviet menandatangani persetujuan peluru kendali anti-balistik

Amerika Serikat, disingkat
dengan AS, atau secara umum dikenal
dengan Amerika saja, adalah sebuah
negara republik konstitusionalfederal yang
terdiri dari lima puluh negara bagian dan
sebuah distrik federal. Negara ini terletak
di bagian tengah Amerika Utara, yang
menjadi lokasi dari empat puluh delapan
negara bagian yang saling bersebelahan,
beserta distrik ibu kota Washington, D.C.

Amerika Serikat tergolong ke dalam
negara maju pasca-industri, dan
merupakan negara dengan perekonomian
termaju di dunia, dengan perkiraanPDB
2012 sekitar $15,6 triliun – 19% dari PDB
global menurut kemampuan berbelanja
pada tahun 2011.

PDB perkapita AS adalah yang terbesar
keenam di dunia pada 2010. Majunya
perekonomian Amerika Serikat didorong
oleh ketersediaan sumber daya alam yang
melimpah, infrastruktur yang
dikembangkan dengan baik, dan
produktivitas yang tinggi. Meskipun
negara ini tergolong ke dalam negara
pasca-industri, Amerika Serikat tetap
menjadi produsen terbesar di dunia.

Amerika Serikat juga menjadi negara
dengan pengeluaran militer tertinggi di
dunia, dan menjadi yang terdepan dalam
bidang ekonomi, budaya, dan politik, serta
pemimpin dalam penelitian ilmiah dan
inovasi teknologi.

Uni Soviet atau Uni Republik Sosialis Soviet
(bahasa Rusia: Сою́з Сове́тских
Социалисти́ческих Респу́блик, Soyúz
Sovétskih Sotsialistícheskih Respúblik;
disingkat CCCP, SSSR) adalah negara
komunis yang pernah ada antara tahun
1922-1991 di Eurasia.

Uni Soviet menganut sistem politik satu
partai yang didominasi oleh Partai
Komunis hingga 1990.[1] Walaupun Uni
Soviet sebenarnya adalah suatu kesatuan
politik dari beberapa republik Soviet
dengan ibu kota di Moskwa, nyatanya Uni
Soviet menjelma menjadi negara yang
pemerintahannya sangat terpusat dan
menerapkan sistem ekonomi komando.
Uni Soviet dan negara-negara satelitnya
di Eropa Timur terlibat dalam Perang
Dingin, yaitu perebutan pengaruh ideologi
dan politik global yang berkepanjangan
melawan Amerika Serikat dan sekutu-
sekutunya di Blok Barat.

Pada akhirnya, Uni Soviet mengalami
kekalahan dalam hal ekonomi serta politik
dalam dan luar negeri. Pada akhir tahun
1980-an, pemimpin Soviet yang terakhir,
Mikhail Gorbachev, mencoba
merestrukturisasi negara yang dipimpinnya
melalui kebijakan glasnost dan perestroika,
tetapi justru memicu perpecahan di Uni
Soviet yang akhirnya secara resmi bubar
pada tanggal 26 Desember 1991 setelah
gagalnya percobaan kudeta pada bulan
Agustus sebelumnya. Hak dan kewajiban
negara ini kemudian dilanjutkan oleh
Federasi Rusia.

Traktat Peluru Kendali Anti-Balistik adalah
traktat antara Amerika Serikat dan Uni
Soviet mengenai pembatasan sistem
peluru kendali anti-balistik yang digunakan
untuk mempertahankan wilayah terhadap
senjata nuklir yang dibawa misil. Pada 26
Mei 1972, Presiden Amerika Serikat,
Richard Nixon dan Sekretaris Jendral
Partai Komunis Uni Soviet, Leonid
Brezhnev menandatangani Traktat Peluru
Kendali Anti-Balistik. Traktat Peluru Kendali
Anti-Balistik berlaku selama 30 tahun, dari
tahun 1972 sampai tahun 2002.

Sumber : Wikipedia.org

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter