-->

7 Tujuan wisata ekstrim di dunia

Siapa sangka fenomena alam
paling ekstrem bisa menjadi
tempat wisata yang menarik. Jika
Anda salah satu yang meminatinya,
inilah 10 fenomena alam paling
ekstrem di dunia yang menarik
untuk diamati. Diintip dari CNNGo,
berikut adalah 10 fenomena alam
paling buruk yang pernah terjadi di
dunia, dan mungkin bisa Anda
rasakan saat berkunjung ke sana:

1. Temperatur yang Sangat
Rendah
Apa yang Anda bayangkan saat
liburan ke suatu daerah, tiba -tiba
terjadi perubahan suhu yang
sangat ekstrem? Tentu
mengerikan. Tapi semua ini bisa
Anda temui saat liburan ke
Antartika. Kawasan yang juga
biasa disebut kutub selatan ini
ternyata pernah mengalami
perubahan cuaca yang cukup
ekstrem, yaitu mencapai -89,2
derajat Celcius pada 21 Juli 1983.
Ya, Anda tidak salah baca, suhu ini
dihitung dengan derajat Celcius,
bukan Fahrenheit. Mau tahu
penyebabnya apa? Tidak adanya
radiasi Matahari, langit yang bersih,
udara stabil sepanjang waktu yang
menjadi penyebab utamanya.
Meski ini terjadi pada tahun 1983,
tidak ada salahnya Anda berhati-
hati dan menyiapkan pakaian dingin
sebelum bepergian ke Antartika.

2. Hujan Terderas Hanya Dalam 1
Menit
Fenomena unik ini memang pernah
terjadi di Maryland, AS pada 4 Juli
1956. Saat itu sebuah hujan yang
sangat deras dengan debit sekitar
31,2 milimeter turun hanya dalam
satu menit. Wow! Sebagai
perbandingan, di Hong Kong saja,
daerah yang masuk dalam
kawasan sub tropis pernah
mengalami hujan paling deras
hanya sekitar 70 milimeter dalam 1
jam, bukan 1 menit.

3. Hujan Es
Hujan es yang sangat deras
layaknya hujan air ternyata pernah
dialami Bangladesh. Rasa ngeri dan
takut bercampur jadi satu saat
tragedi yang terjadi 14 April 1986
ini menimpa warga Bangladesh.
Betapa tidak, hujan deras ini
menurunkan sebuah batu es
seberat 1,02 kg. Aduh! Akibat dari
hujan batu es yang deras ini, sekitar
92 orang tewas.

4. Hujan Deras yang Turun Selama
24 jam
Kalau Maryland di AS mengalami
hujan super deras hanya dalam
waktu 1 menit, Foc - foc, sebuah
pulau di Samudera Hindia malah
mengalaminya selama 24 jam.
Hujan ini turun sebanyak 1.825
meter mulai 7 - 8 Januari 1966.

5. Kekeringan Terpanjang
Fenomena ekstrem lain yang harus
Anda waspadai adalah kekeringan.
Kekeringan terpanjang ternyata
pernah dialami Arica di Chili selama
14 tahun. Hah? Ya, kekeringan ini
dimulai Oktober 1903 - Januari
1918. Jika dihitung, kekeringan
terjadi selama 173 bulan. Saat itu,
tidak ada hujan setetes pun yang
turun di Arica. Kejadian ini pun
dinyatakan sebagai periode
kekeringan terpanjang sepanjang
sejarah.

6. Geyser dengan Air Dingin
Tertinggi
Geyser umumnya memancarkan
air panas, tapi tidak dengan geyser
yang ada di Andernach, Jerman.
Geyser di tempat ini memancarkan
air dingin. Tak tanggung-tanggung,
pancuran air dingin yang muncul
pada 19 September 2002 ini
mencapai ketinggian 61,5 meter.

7. Jalanan Terdingin
Saat traveling ke Rusia jangan lupa
untuk singgah di Jalan Tol Kolyma.
Ini adalah salah satu tempat
terdingin di dunia. Jika diukur, suhu
Jalan Tol Kolyma mencapai -67,7
derajat Celcius.

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter