Pengguna Ponsel Sumbang 23% Pendapatan Facebook

Ejakulasi dini merupakan masalah yang cukup sensitif untuk pria. Ketika mengalaminya mereka bisa menjadi merasa lemah karena kejantanannya ternyata tidak bisa membuat pasangannya bahagia.

Kesensitifan topik ini lah yang membuat wanita takut untuk mengajak pasangannya berdiskusi atau bahkan berobat. Wanita tidak mau pasangannya jadi tersinggung atau sakit hati.

Bagaimana caranya mengajak pasangan yang punya masalah ejakulasi dini untuk berkonsultasi atau berobat ke dokter? Psikolog seksual, Zoya Amirin menjelaskan, bila seorang pria yang mengalami ejakulasi dini tidak mau 'berobat' perlu diajak bicara oleh istrinya.

Coba rayu pria dengan cara yang asertif. Cara ini mengomunikasikan apa yang diharapkan, dirasakan, dan dipikirkan kepada seseorang namun tetap menjaga dan menghargai hak orang tersebut).

"Cara yang paling asertif adalah jangan pakai kalimat negatif, misalnya jangan dimulai dengan kata-kata 'kamu tuh butuh pertolongan', wah itu hancur harga dirinya, yang asertif selalu dimulai dengan kata 'saya'," ujar Zoya kepada wolipop belum lama ini di fX lifestyle X'nter, Senayan, Jakarta Selatan.

Wanita berumur 37 tahun itu memberikan contoh kalimat yang asertif, misalnya 'saya ingin kita bahagia, saya mau kamu sembuh, mungkin ada sesuatu yang bisa saya lakukan?' atau 'saya cinta sama kamu tapi saya nggak tahu harus berbuat apa, kamu maunya saya gimana? Mau ke dokter saya temani?'. Zoya menyarankan agar Anda merayu suami dengan berperan sebagai istri bukan ibunya.

"Kita itu istrinya loh bukan ibu atau perawatnya, kalau 'ayo dong ke dokter, berobat dong' itu ibu-ibu. Jangan sampai bikin pasangan kita ilfil sama kita, kalau dia sakit jadilah istri," tutur Zoya kemudian.

Untuk pria, cobalah berpikir realistis bahwa Anda memang mengalami ejakulasi dini. Tidak perlu malu dengan istri karena hal ini juga tidak Anda harapkan.