Sebuah virus flu burung langka menyerang warga China. Sudah 14 orang yang menjadi korban, lima di antaranya bahkan sudah meninggal.
Namun apa sebenarnya perbedaan virus flu burung ini dengan yang pernah memakan 600 korban sejak tahun 2003 lalu? Simak fakta dan informasi selengkapnya seperti yang dilansir dari My Health News Daily berikut ini.
Apakah pernah ada kasus virus flu H7N9 di masa lalu?
Sebenarnya, virus flu H7N9 tidak pernah diketahui bisa menyerang manusia. Virus tersebut hanya ditemukan pada burung. Memang pada dasarnya virus flu pada burung tidak menginfeksi manusia. Namun pernah suatu kali virus flu burung H5N1 menjangkiti 600 korban di 15 negara sejak tahun 2003.
Apakah virus H7 sebelumnya pernah menyerang manusia?
Selama 10 tahun terakhir, ada sekitar 100 kasus infeksi keluarga virus H7 pada manusia, demikian menurut penelitian dalam jurnal Journal of Virology.
Huruf H dan N maksudnya menggambarkan protein dan pelindung virus yang bernama hemagglutinin dan neuraminidase. Ada sekitar 16 H dan 9 N yang bisa berubah menjadi berbagai kombinasi.
Apa gejala pasien yang terjangkit virus flu H7?
Tiga dari korban virus flu burung langka di China mengalami infeksi saluran pernapasan yang berubah menjadi pneumonia dan masalah kesulitan bernapas. Kebanyakan virus flu H7 di masa lalu juga menyebabkan infeksi mata yang tidak bisa ditularkan ke sesama manusia.
Apakah virus H7N9 bisa menular ke sesama manusia?
Belum ada bukti apakah virus flu burung langka H7N9 mampu menular ke sesama manusia. Sebab di antara para pasien, tidak ditemukan koneksi yang berkaitan. Selain itu, orang terdekat pasien justru tidak tertular. Namun salah satu pasien dilaporkan memang bekerja di peternakan unggas.
Jika tidak menular ke sesama manusia, bagaimana penyebarannya?
Peneliti menduga H7N9 berasal dari populasi burung atau organisme tertentu. Seolah ada banyak binatang yang terinfeksi kemudian manusia tertular dari situ.
Apa rencana para ahli untuk mengatasi virus ini?
Selain mencoba mengidentifikasi sumber virus, para ahli kesehatan akan mencari lebih banyak kasus yang masih belum terungkap. Sebab ada kemungkinan beberapa orang sebenarnya terinfeksi, namun gagal terdeteksi karena menderita gejala yang tidak terlalu parah.
Semoga para ahli kesehatan segera bisa mendapatkan jawaban dari apa yang mereka cari. Dan semoga kasus virus flu burung langka ini tidak menjadi epidemi masalah kesehatan seperti H5N1.
Post a Comment
Post a Comment
This Blog is DOFOLLOW, Well Please Comment and are not included in spam Thank You..
Cheers,
Admin