Pengguna Ponsel Sumbang 23% Pendapatan Facebook

Ada beberapa sms yang sebaiknya jangan kamu kirimkan lagi ke mantan pacar jika kamu tidak mau terjebak dalam cninta sang mantan.

Jika kamu sudah memilih untuk meninggalkan mantan pacar ada baiknya kamu jangan menghubungi mantan pacar kamu baik telpon atau pun sms nah terkadang kita selalu saja tergoda untuk menghubungi mantan dan terkadang secara tidak sengaja sering mengirimkan pesan sms yang sedikit romatis dan mesra.

Nah berikut ini ada beberapa sms yang sebaiknya jangan kamu kirmimkan ke matan pacar.

1. Teks dimabuk cinta

Aku masih mencintaimu atau aku merindukanmu

Mengapa tidak? Mantan pasti suka mendengar ini, tapi itu bukan ide yang baik, kecuali ada kemungkinan rekonsiliasi.

Bahkan jika salah satu dari kamu sudah memiliki pasangan baru, teks tersebut adalah sama sekali tidak boleh

2. Teks nostalgia

Tidak ada bisa menyamaimu atau tidak ada yang bisa sepertimu

Mengapa tidak? Ingat betul-betul apa alasan kamu putus dengannya? Apakah kebiasannya yang buruk atau sikapnya yang tidak jelas akan kelanjutan dan keseriusan hubungan. Lalu mengapa ingin seorang yang baru yang harus sama dengannya?

Ini kecenderungan manusia untuk mudah melupakan hal negatif dan fokus pada beberapa aspek positif setelah putus.

3. Teks over-apologetic

Aku benar-benar, benar-benar menyesal. Ini salah saya. Silakan datang kembali. Mari kita mulai dari awal.

Mengapa tidak? Ini memberi kesan bahwa Anda mulai putus asa. kamu bukan satu-satunya yang harus disalahkan. Jika perpisahan itu terjadi, jelas itu bukan seratus persen kesalahan di kamu.

4. Teks genit

Mau pergi untuk minum?

Mengapa tidak? Tidak lagi alasan untuk memancingnya untuk mencari reaksinya.

Mengapa tidak mencobanya pada seseorang yang lebih layak sebagai gantinya.

5. Teks slutty

Di tempat Anda atau saya?

Mengapa tidak? Jelas ini bukan ide yang baik, bisa jadi nanti dia akan berpikiran buruk dan mungkin bisa hanya memanfaatkan kamu.

6. Teks dalam keadaan mabuk

Hei, ada apa / Bisakah kita bicara / Hanya ingin tahu apa yang kamu lakukan …??

Mengapa tidak? Isi teks Anda di sini sekunder. Kenyataan bahwa kamu menghubungi mantan pada situasi dimana kamu di bawah pengaruh alkohol bukanlah pertanda baik, dia bisa menduga, hidup kamu berantakan setelah berpisah dengannya.

7. Naskah non-text

Hi …

Mengapa tidak? Tiga titik kecil setelah ucapan mengatakan itu semua. Kamu mungkin punya sesuatu untuk dikatakan, tapi tidak bisa mengatakan dan hanya berputar-putar.

Atau, Kamu benar-benar tidak punya ide untuk mengatakan sesuatu dan hanya ingin tetap berhubungan.

8. Teks nonstop

Hi, ada apa / Anda Sibuk / Dalam pertemuan / Dapatkah Anda menelepon saya kembali …

Mengapa tidak? Apakah Kamu benar-benar membutuhkan alasan untuk menguntit dia? Mengapa, Ini tidak dapat diterima bahkan ketika masih dalam suatu hubungan.

9. ‘Emoticonned’ text

: -)
: D
<3

Mengapa tidak? Karena dia mantan kamu. Emoticon tidak akan selucu atau seromantis ketika Anda masih bersamanya.

10. Teks ramah

Ingin keluar? sebagai teman tentunya

Mengapa tidak? Karena transisi dari pecinta ke teman-teman tidak mudah. Terutama jika kamu telah menghabiskan banyak waktu bersama-sama dan secara fisik intim. Jadi berikan diri kamu waktu. (rvtc/sm)

sumber