-->

10 Kuil Budha Paling Terkenal di Dunia

10 Kuil Budha Paling Terkenal di Dunia – Buddhisme adalah agama utama dunia dan filsafat yang didirikan di timur laut India pada abad ke-5 Masehi. Buddhisme sendiri didasarkan pada ajaran Siddhartha Gautama, yang umumnya dikenal sebagai “Sang Buddha”, yang lahir di Nepal. Buddhisme bertujuan meloloskan diri dari penderitaan dan dari siklus reinkarnasi (kelahiran kembali) dan pencapaian nirwana. Ada sekitar 500 juta umat Buddha di seluruh dunia. Dan berikut 10 Kuil Budha Paling Terkenal di Dunia.

1. Borobudur

Terletak di pulau Jawa, Indonesia, 40 km (25 mil) barat laut Yogyakarta, Borobudur adalah candi Budha terbesar dan paling terkenal di seluruh dunia. Borobudur dibangun selama sekitar 75 tahun di abad ke-8 dan ke-9 oleh kerajaan Syailendra. Diperkirakan lebih dari 2 juta blok batu digunakan untuk membangun candi ini. Candi ini ditinggalkan pada abad ke-14 karena alasan yang masih tetap misteri dan selama berabad-abad tersembunyi dalam hutan di bawah lapisan abu vulkanik.

2. Bagan

Bagan, juga dieja dengan “Pagan”, terletak di tepi Sungai Ayerwaddy, adalah situs terbesar di dunia yang di dalamnya terdapat candi Buddha, pagoda, stupa dan reruntuhan bangunan lainnya. Situs ini adalah ibukota beberapa kerajaan kuno di Myanmar dan terdapat sekitar 4.400 candi ketika kerajaan mencapai masa puncaknya antara tahun 1000 dan 1200 Masehi. Pada 1287, kerajaan jatuh ke tangan Mongol, setelah mereka menolak untuk membayar upeti kepada Kubilai Khan. Bagan secara cepat menurun peranannya sebagai kota pusat politik, tetapi terus berkembang sebagai tempat untuk mempelajari agama Buddha.

3. Pagoda Shwedagon

Pagoda Shwedagon yang dalam bahasa Indonesia berarti “Pagoda Emas” di Yangon, adalah candi Buddha tersuci di Myanmar. Diperkirakan bahwa Pagoda ini pertama kali dibangun oleh Mon selama periode Bagan, suatu waktu antara abad ke-6 dan ke-10 Masehi. Kompleks pagoda ini penuh dengan gemerlap, stupa berwarna-warni menjadi pusat perhatian dengan ketinggian 99 meter, sebuah stupa utama tertinggi yang benar-benar dilapisi dengan emas.

4. Kuil Mahabodhi

Kuil Mahabodhi yang berarti “Pencerahan Agung” adalah stupa Budha yang terletak di Bodh Gaya, India. Kompleks utama berisi keturunan Pohon Bodhi asli di mana Buddha Gautama memperoleh pencerahan dan merupakan tempat yang paling suci dalam Buddhisme. Sekitar 250 tahun setelah Sang Buddha mencapai Pencerahan, Kaisar Asoka membangun sebuah kuil di tempat tersebut. Candi ini berasal dari abad ke 5-6 M.

5. Boudhanath

Terletak di pinggiran kota Kathmandu, Boudhanath adalah salah satu stupa terbesar di dunia. Boudhanath adalah pusat dari Buddhisme Tibet di Nepal dan banyak pengungsi dari Tibet menetap di sini dalam beberapa dekade terakhir. Yang paling dikenal dari Boudhanath mungkin adalah mata Buddha yang ditampilkan di keempat sisi menara. Stupa ini dikatakan dibuat pada abad ke-14, setelah stupa sebelumnya dihancurkan oleh penyerbu dari Mughal.

6. Kuil Todaiji

Todaiji yang berarti “Kuil Timur Besar” di Nara adalah salah satu kuil Buddha yang paling signifikan secara historis dan paling terkenal di Jepang. Kuil ini dibangun pada abad ke-8 oleh Kaisar Shomu sebagai kuil utama dari semua kuil Buddha di Jepang. Hari ini, hanya sedikit yang tersisa dari bangunan asli Todaiji. Daibutsuden, aula utama bangunan ini, sebagian besar dibuat pada tahun 1709. Dimana di dalamnya terdapat salah satu patung Budha terbesar di Jepang dan sekaligus merupakan bangunan kayu terbesar dunia, meskipun hanya dua pertiga ukuran struktur bangunan ini yang masih asli dari bangunan awal.

7. Jokhang

Kuil Jokhang di Lhasa adalah situs suci paling penting dalam Buddhisme Tibet yang menarik ribuan peziarah setiap tahunnya. Kuil ini dibangun oleh Raja Songtsän Gampo pada abad ke-7. Bangsa Mongol beberapa kali menyerang kuil Jokhang tapi gedung ini berhasil selamat. Hari ini kompleks kuil meliputi area seluas sekitar 25.000 meter persegi.

8. Pha That Luang

Terletak di Vientiane, Pha That Luang yang berarti “Stupa Agung di Lao”, adalah salah satu monumen yang paling penting di Laos. Stupa ini memiliki beberapa teras dengan masing-masing tingkat mewakili tahap yang berbeda dari pencerahan Buddha. Tingkat terendah mewakili dunia materi, tingkat tertinggi mewakili dunia dari ketiadaan. Pha That Luang dibangun pada abad ke-16 di atas reruntuhan sebuah kuil Khmer sebelumnya. Kuil ini sempat dihancurkan oleh invasi Siam pada tahun 1828, kemudian direkonstruksi oleh Perancis pada tahun 1931.

9. Wat Arun

Terletak di sisi Thonburi dari Sungai Chao Phraya, Wat Arun yang berarti “Kuil Fajar”, adalah salah satu landmark tertua dan paling terkenal di Bangkok, Thailand. Candi ini adalah representasi arsitektur Gunung Meru, pusat alam semesta dalam kosmologi Buddha.

10. Kuil Haeinsa

Haeinsa yang berarti “Kuil Refleksi di Laut”, adalah salah satu kuil Buddha paling penting di Korea Selatan. Kuil ini pertama kali dibangun pada tahun 802 dan dibangun kembali pada abad ke-19 setelah Haiensa terbakar pada tahun 1817. Untungnya, aset kuil utama yaitu salinan lengkap dari kitab Buddha (Tripitaka Koreana) yang ditulis pada 81.258 blok kayu, berhasil diselamatkan dari kebakaran. (rvtc/ctj)

sumber

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter