Banyak orang yang masih ragu untuk berbelanja baju vintage atau second. Salah satu penyebabnya karena takut terkena penyakit kulit atau gatal-gatal. Kekhawatiran itu wajar mengingat barang-barang yang dijual berasal dari berbagai tempat dan kita pun tidak tahu pernah digunakan oleh siapa saja.
Untuk meminimalisir penularan kuman atau bakteri dan membuat pakaian vintage lebih higienis, fashion blogger Heidy Kalalo memberikan beberapa tips untuk mencucinya. Pencinta fashion yang kerap berbelanja di flea market sejak 2004 ini menyarankan untuk merendam pakaian dengan air panas.
"Direndam dengan air panas dan diamkan sehari semalam," terangnya.
Biasanya, Heidy menambahkan bubuk citrun yang efektif menghilangkan noda tanpa memudarkan warna. Bubuk ini umumnya dijual di toko kue atau toko kelontong dalam kemasan sachet. Dijelaskan Heidy, beberapa orang juga ada yang memilih cara tradisional yaitu merendamnya dengan air garam.
Namun perlu diperhatikan saat akan mencuci pakaian yang berbahan katun, atau material yang halus, tipis serta rentan rusak. Dikutip dari About, sebaiknya rendam dalam air dingin atau hangat. Tambahkan cairan antiseptik untuk membunuh kuman-kuman.
Untuk bahan yang tebal seperti wool atau denim pencucian bisa dilakukan dengan mesin cuci. Tapi jika bahannya halus dan tipis, lebih aman bila dicuci dengan tangan.
Post a Comment
Post a Comment
This Blog is DOFOLLOW, Well Please Comment and are not included in spam Thank You..
Cheers,
Admin