Pengguna Ponsel Sumbang 23% Pendapatan Facebook

Semangat akan sesuatu tidak mengenal batas usia. Nenek berusia 80 tahun ini pun membuktikan dirinya yang hobi modelling sejak belia tetap meneruskan profesinya.

Marion Finlayson, nenek dua cucu ini sejak setahun lalu menyibukkan diri kembali berjalan di catwalk agar tidak terus terkenang atas kepergian suaminya, Bruce. Ia mengatakan begitu sulit untuk menghadapi kepergian sang suami yang telah menemani dan memberikannya kebahagiaan selama 54 tahun.

Ia mengawali debut karier pada tahun 1940 dan memutuskan menjadi seorang guru untuk anak-anak berkebutuhan khusus di Sekolah Albyn, Skotlandia. Marion merasa senang kembali disibukkan dengan kegiatan modelling. Ia dikontrak oleh agensi top model di Glasgow, Colours dengan masa vakum kurang lebih 60 tahun dan kembali berjalan di catwalk pada acara Aberdeen City Council's 50 Plus Festival pada bulan Agustus.

Ia mengaku, hal ini membuatnya banyak bertemu anak muda dan ia bahkan mempunyai pelatih sendiri untuk membimbingnya berjalan di catwalk. Mengenai rahasia bentuk tubuh yang proporsional, nenek dua cucu ini rajin berlatih pilates dan yoga.

Dunia mode adalah sesuatu yang akan dilakukannya lagi dibandingkan jika ia harus mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Ia menambahkan, mempunyai ketertarikan di dunia fashion membuat ia pernah menjadi seseorang yang gemar berbelanja.

Ia bahkan terkejut ketika dihubungi pihak televisi untuk tampil di acara ITV: This Morning show dengan Eamonn Holmes. Menurutnya, isu-isu tentang bagaimana wanita seumurannya menjaga kecantikan dengan pil dan mengalami tekanan darah diakuinya tidak pernah ia lakukan dan rasakan.

Rosalynd Ramage, pemilik agensi model Colours menyatakan alasannya menggunakan model paruh baya adalah ketertarikan wanita yang tidak akan pernah berhenti pada kecantikan dan fashion. Menurutnya, dengan menggunakan model berumur tentu produk yang dipromosikan akan tepat sasaran.