Pengguna Ponsel Sumbang 23% Pendapatan Facebook

RavictoryBlogspotCom - Setiap wanita pasti menginginkan pesta pernikahan yang berjalan sempurna. Tak jarang pula sampai melupakan bujet yang dimiliki untuk membuat hari spesial Anda begitu meriah. Sebelum Anda membuang lebih banyak uang untuk dekorasi atau tamu undangan yang sangat banyak, sebaiknya pelajari tips mengelola bujet untuk pesta pernikahan dari All Women Stalk berikut ini.

1. Daftar Tamu Undangan
Sebelum mengurusi persoalan gedung, dekorasi dan lainnya, daftar tamu undangan menjadi hal utama yang harus Anda perhatikan. Hanya mengundang beberapa kerabat dan teman terdekat akan membuat pesta pernikahan lebih terkesan intim. Tidak hanya itu, memperkecil jumlah tamu juga membantu Anda memangkas pengeluaran untuk makanan, souvenir, serta bajet tambahan seperti transportasi atau akomodasi kamar hotel yang Anda sediakan bagi kerabat.

2. Pilih Jenis Makanan & Minuman
Selain untuk sewa gedung, pengeluaran terbesar juga datang dari makanan dan minuman. Ketika Anda dihadapkan dengan pilihan makanan yang begitu banyak, tak jarang Anda melupakan bajet yang telah dibuat. Untuk itu, pilihlah beberapa jenis makanan dari tiap pos. Misalnya saja untuk makanan penutup, Anda bisa pilih es krim dan satu jenis cake. Atau ambil paket makanan yang berisi berbagai jenis makanan dan minuman yang bisa disesuaikan bajet Anda.

3. Bandingkan Harga
Sebelum menetapkan pilihan di satu vendor pernikahan, tidak ada salahnya melihat review vendor lain dari internet atau dengarkan saran dari kerabat. Tiap vendor pernikahan biasanya memiliki penawaran yang berbeda. Bisa dari bonus yang ditawarkan atau berupa potongan harga. Untuk itu, melakukan perbandingan harga sangat penting untuk menghemat bajet sebelum Anda menetapkan pilihan.

4. Fleksibel
Dibanding membuat bajet dengan menetapkan jumlah nominal, lebih baik buatlah range harga agar Anda lebih fleksibel dalam memilih. Lakukan pula perhitungan hal apa yang harus dan tidak harus ada dalam pesta pernikahan. Jadilah realistis pada keinginan dan bajet yang ada agar pengeluaran dapat terkontrol.